Bagi sebagian orang tua, lebih baik menyimpan uang di rumah di bandingkan harus menyimpan di Bank. Mereka beralasan bahwa menyimpan uang di Bank hanya menghabiskan uang tersebut karena harus membayar biaya admin. Selain itu, banyak pemikiran orang tua yang merasa menyimpan uang di bank sangat ribet. Sehingga mereka enggan menabung di Bank.
Hingga saat ini, masih banyak orang-orang yang lebih suka menyimpan uangnya di bank. Mereka banyak yang menganggap menyimpan uang di Bank, semakin lama menyimpan, uangnya akan semakin berkurang, bukan bertambah.
Ada kisah viral yang mengejutkan jagat dunia maya akhir-akhir ini. Ada beberapa orang harus kehilangan uang jutaan rupiah. Uniknya, uang tersebut hilang bukan karena maling atau dicuri, melainkan karena di makan rayap. Kok bisa?
Uang Hampir Rp 20 Juta Ludes Di Makan Rayap
Seorang nenek di China harus mengikhlaskan uang hampir Rp 20 juta ludes di makan rayap. Dia tak menyangka, uang yang telah disimpan selama satu tahun itu harus Ia ikhlaskan begitu saja. Kejadian ini diketahui pada 12 Agustus 2019.
Padahal setiap harinya, sang nenek selalu mengumpulkan uang tersebut. Hingga terkumpul 10000 yuan atau sekitar Rp 20 juta di dalam lemari. Ia terkejut ketika membuka lemari, ada banyak rayap yang sedang menggerogoti uangnya. Dan pada akhirnya ia melihat uangnya rusak.
Tidak Semua Bisa Di Tukar
Melihat uangnya sudah hancur, sang nenek mencoba untuk menukarkan uang tersebut ke Bank. Ia berharap kesemua uangnya bisa di tukar dengan yang baru. Namun, pihak bank hanya menerima sebagian uang tersebut.
Menurut teller di bank tersebut, uang yang bisa di tukar hanya sebesar 6900 yuan saja atau sekitar Rp 14 juta yang bisa di tukar menjadi uang baru. Sisanya tidak dapat di tukar, karena dalam kondisi rusak parah. Berita ini dikutip dari Liputan6.com.
Kejadian yang Sama Terjadi Di Indonesia
Ternyata, kejadian uang di makan rayap tidak hanya terjadi di negeri China. Di Indonesia, juga terjadi. Seperti kisah viral baru-baru ini yang diceritakan oleh wanita asal Jakarta. Ia terkejut kalau, neneknya yang sudah meninggal menyimpan uang di lemari. Dan ketika lemari tersebut di buka, uang itu sudah rusak di makan rayap.
Kejadian ini ternyata hanya berlangsung sekitar 5 hari dari kejadian yang menimpa Nenek di China atau tepat pada 17 Agustus 2019.
Secara spontan, wanita bernama Putri Buddi mencoba untuk membongkar lemari milik neneknya yang sudah meninggal. Saat membuka, ia dikejutkan dengan temuan uang pecahan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu rusak di makan rayap. Ia kaget di dalam lemari tersebut terdapat rayap cukup banyak.
Jika di total uang yang di makan rayap tersebut sekitar Rp 10 juta. Putri memang tidak tahu menahu, neneknya menyimpan uang jutaan rupiah di lemarinya. Akhirnya, ia mengingat bahwa ia pernah memberikan neneknya uang Rp 3 juta sekitar 1 tahun lalu. Tetapi sang nenek, selalu menolak uang tersebut.
Putri hanya berpesan kepada neneknya, jika neneknya butuh uang tersebut, silahkan diambil. Tak disangka, bahwa uang Rp 3 juta yang diberikan Putri kepada sang nenek malah ditambah oleh sang nenek hingga terkumpul sekitar Rp 10 juta.
Sejak pemberian uang tersebut, Putri tidak pernah membongkar lemari neneknya. Hingga sang nenek yang tinggal bersamanya meninggal dunia. “Jadi gua ada banyak lemari. Jarang banget gua buka,” terang Putri seperti dikutip dari Kumparan.com.
“Dan gua gak tahu kalau ditambahin. Sampai nenek gua sakit sampai nenek gua meninggal gua pun enggak tahu kalau ada duit disana,” terang Putri.
Akhirnya Putri melakukan penukaran uang tersebut ke Bank Indonesia (BI) dan uang layak tukar yang di masih bisa di tukar hanya sebesar Rp 1,05 juta saja. Wah sayang sekali yah, uang sekitar Rp 9 juta harus hilang atau tak bisa ditukarkan.
Masyarakat Belum Melek Perbankan
Kejadian yang menimpa Nenek Putri, mengindikasikan bahwa masih banyak masyarakat Indonesia yang belum memakai jasa perbankan. Karena Nenek Putri bukan satu-satunya yang mengalami hal tersebut di Indonesia.
Di akhir April 2019 lalu, di Cirebon ada dua wanita yang menukarkan uang sebesar Rp 6 juta yang rusak di makan rayap. Meskipun uang yang rusak sebanyak Rp 12 juta, namun yang baru bisa di tukar sebanyak Rp 6 juta. Uang tersebut, terdiri dari pecahan Rp 5000-Rp 100000-an.
Hingga akhir 2017, penduduk dewasa di Indonesia yang memiliki rekening hanya mencapai 48,9%. Meskipun angka tersebut meningkat dari tahun-tahun sebelumnya, namun angka tersebut belum mencakup separuh dari penduduk dewasa di Indonesia.
Nikmati sensasi kenikmatan vaping dengan liquid vape EMKAY Frizz Happy Sour. Pesan sekarang dan temukan kelezatan baru setiap hirupan!