Spesifikasi Radeon RX 6500 XT RDNA2 (yang katanya) Murah

Teman-teman mungkin sudah dengar kalau awal tahun ini AMD menggumumkan sebuah GPU desktop baru Radeon RX 6500 XT. Yang mengejutkan GPU ini punya kisaran harga yang katanya start di $199.

kali ini kita akan mencoba untuk melihat lebih Dekat spesifikasi dari Radeon RX 6500 XT. Nah mungkin kita mulai dari yang paling menarik dulu yaitu harga. Jadi GPU ini di set untuk punya SRP ada di 199 USD, tentu ini adalah Harga kisaran ditetapkan AMD dan untuk kesekian kalinya saya harus menguatkan temen-temen di sini bahwa harga ini bukan berarti nanti GPU yang kita temui di Indonesia sama dengan harga seperti itu. jadi saat situasi normal tahun 2019 lalu gitu Setelah ada penambahan berarti ada bea masuk dan lain-lain gitu ya dan berasumsi itu bukan VGA khusus dengan custom free overclock gitu harga sekitar 1,3 kali SRP itu tergolong wajar sayangnya sepanjang 2021 saya rasa teman-teman juga tahu disini bahwa kita bisa lihat GPU dengan harga 2 kali SRP atau bahkan lebih. Jadi dengan kondisi kayak begini Sebetulnya gua nggak punya ekspektasi nanti harga 6500 XT ini sampai di Indonesia berapa. Disini kisaran harga 199USD ini menarik karena kebanyakan GPU modern seperti Nvidia Ampere atau AMD RDNA2 gitu belum ada yang masuk di kelas harga segini atau masih di atas 199USD, bisa dari 300 sampai 400 USD biasanya kisaran harganya. Nah sebagai tambahan dulu itu ada GPU AMD yang sangat popular di luncurkan di kisaran harga ini mungkin teman-teman ingat tahun 2016 Radeon RX 480 Polaris sampai hari ini GPU ini yang dulu saya bayarin dibawah 4 juta di tahun 2016 itu masih bisa handle gaming 1080 P walaupun gak bisa mentok kanan jadi kurang lebih medium detail.

Menarik untuk AMD bisa menawarkan sesuatu yang jauh lebih improve dari Polaris ini, di kelas harga yang serupa. Sekarang kita coba masuk ke spesifikasi AMD sendiri udah publish spek ini di webnya teman-teman bisa lihat di situ ada ukuran Compute unitnya memori size, rating power dan lain-lain gitu Jadi kalau kita rangkum dan kita bandingkan dengan keluarga RDNA 2 yang lain teman-teman bisa lihat di situ ada beberapa hal yang menarik penggunaan fabrikasi 6 nm dan gue berasumsi ini berarti harus TSMCN6 dan itu rating tinggi sekali di atas 2,6 GHz dan ini bisa jadi tercapai karena 6 nm nya. Kemudian memory-bus nya hanya 64-bit dan yang unik kalau kita lihat disini bahwa 6500 XT ini seperti 6600XT dibagi dua dari sisi Compute unit, memory bus dan PCI Lane. yuk kita bahas beberapa point menarik dari speknya. 6500XT ini punya 16 Compute Unit yang baru itu sekitar 1024 Shader Unit dan itu jauh lebih kecil dari pendahulunya RX 6600 XT.

Tapi di sini ClockSpeed nya tinggi banget 2,6 GHZ dan AMD juga bilang up to 2,8 GHz BoostClock itu berarti 6500XT ini adalah GPU RDNA2 dengan clock tertinggi saat ini, mungkin itu terbantu karena fabrikasinya dia. Nah dengan ClockSpeed tinggi kayak begini dengan compute unit nya berarti 6500 XT ini teorinya akan punya sekitar 5,7 teraflops sehingga untuk gaming tidak buruk karena Xbox One X Kalau nggak salah itu 6 teraflops, dulu ini juga mirip dengan RX 480 Polaris yang punya 5,8 teraflops. perlu diperhatikan bahwa teraflop itu sebuah estimasi dan biasanya sulit dibandingkan untuk arsitektur beda jadi performancenya Polaris misalnya yang punya 6 teraflops akan beda dengan RDNA 2 yang punya 6 Teraflops.

Yang unik juga karena arsitektur RDNA 2 itu secara default punya hardware-accelerated ray tracing unit yang AMD sebut Ray Accelerators. Kemudian mungkin yang bisa jadi highlight juga adalah VRAM jumlahnya adalah 4 giga. Untuk 1080P ada beberapa game modern sekarang ya aset dan tekstur size besar sekali dan kebutuhannya berarti lewat dari 4Gb untuk 1080P. Jadi kalo ngeliat game-game baru setidaknya 1 atau 2 tahun terakhir 4 giga ini kayaknya ngepas jadi batas bawah dan pilihan 4Gb ini diambil sama AMD untuk beberapa pertimbangan.

Pertama pastinya harga. meminimasi jumlah komponen, harusnya dengan 4Gb tuh gua berasumsi 2 Chip dan juga Yang pastinya membuat GPU ini nggak cocok untuk miner. berikutnya adalah penggunaan bus 64-bit. Disini teman-teman pastinya tahu bahwa memory bandwidth itu sangat penting untuk operasi grafis seperti gaming gitu ya dan GPU yang 64-bit ini punya total memory bandwidth yang kecil yang berarti kurang lebih setengah kakak-kakaknya. tapi apakah itu berarti 6500XT nggak punya masa depan dengan bus 64bit? tunggu dulu karena AMD punya sebuah komponen yang mereka sebut dengan Infinity Cache. Jadi menurut AMD mereka mencoba memberikan sebuah Cache memori di GPU RDNA 2 yang berarti sebelum GPU-nya melakukan memory Access mereka cari datanya di Cache memory ini dulu dan kalau data itu ditemukan di cache ya berarti datanya bisa diproses dengan sangat cepat karena Bandwith dari Cache memori ini berkali-kali memori utama yang biasanya gitu dan disini mungkin yang akan jadi tantangan atau problem adalah seberapa sering data itu ditemukan di Cache-nya. Cache-nya 6500 XT ini kecil 16 Mega bisa jadi ngebantu bisa jadi nggak jadi kalau frame data yang game yang dijalankan tersebut muat di dalam cache 16 meja ini bisa bantu banget itu 64-bit memori bus nya. Jadi kurang lebih di sini berarti AMD sangat berharap itu Infinity cache membantu 64-bit memori bus, dan tentu Kalau frame datanya gede sekali dan GPU itu terpaksa ambil data dari main memori nya berarti Bisa lambat.

Kemudian berikut yang jadi highlight adalah penggunaan PCIe Lane dengan jumlah kali empat tapi Gen4. GPU dengan lane x4 gen4 itu harusnya punya bandwidth teorinya harusnya maksimal di sekitar 8 Giga Byte per second ini harusnya setara dengan x8 kalau gen3. Mungkin akan ada user yang konsern dengan Lane kali empat ini dan takut ini bisa jadi problem terutama kalau ini dipakai di processor lama jadi Profesor lama-lama ya gak punya mode Gen4 sama sekali, jadi harus jalan di gen 3.

Melihat compute performance dari 6500 XT yang tidak segitunya besar gitu kan gua berasumsi Lane empat kali ini Enggak kan jadi problem kalau GPUnya nggak melakukan banyak transfer gitu dan misalnya itu 4 giga video ram-nya habis di alokasi GPU-nya harus melakukan transfer data dari sistem memori lewat PCIe kalau itu dilakukan di X4 Gen3 itu bisa lambat, tapi ini perlu dites dan gua enggak punya data sama sekali soal ini.

Highlight terakhir dari GPU ini adalah media engine dari GPU-nya karena di sini ada hal yang agak aneh karena AMD memutuskan untuk tidak memberikan hardware accelerated encode engine di 6500 XT. berarti dia kan punya limitasi performance pada aplikasi content Creation seperti Adobe Premiere saat kita export video gitu ya karena kadang-kadang proses export video tersebut bisa di akselerasi dengan hardware encoder Tentukan bedanya kadang-kadang bisa lumayan dan di sini berarti scenario seperti game streaming itu biasanya harus dilakukan dengan akselerasi dari CPU kalau GPU-nya nggak punya hardware encoder gitu

Selain itu AMD biasanya kasih decoder untuk playback format nextgen, cuma 6500 XT walaupun sudah RDNA 2 dia nggak punya unit ini. Kalau kita lihat karakteristik 6500XT ini kelihatannya di desain dengan satu Fokus utama banget yaitu fokus pada cost saving atau menekan harga sehabis-habisnya semua hal yang ada di 6500 XT di ini mulai dari Compute unit yang kecil 64-bit memori bus, 4 Gb VRAM, PCIe x4 gen4 gitu kan dan juga menghilangkan hardware blok video encoder tersebut Itu kelihatannya dibuat dengan satu tujuan utama yaitu mendesain chips sekecil-kecilnya. apalagi dengan fabrikasi 6 nm yang baru itu kan berarti ini akan bisa menekan harga sehabis-habisnya ya karena Makin kecil cipt tersebut akan makin murah gitu kan dan berharap chip kecil ini lebih mudah di fabrikasi dan build fabrikasinya meningkat sehingga suplai nya banyak tapi berarti cukup banyak kompromi yang diambil sama si 6500XT ini.

Dengan kondisi kayak begini kelihatannya target penggunaan dari 6500 XT ini berarti akan ada di gaming di mana 4Gb VRAM tersebut cukup, gua asumsi ini berarti 1080 P dengan detail menengah mungkin ya tergantung game nya, gua berasumsi harusnya targetnya 1080 P medium dan fitur Up Scale seperti FSR akan sangat membantu GPU kayak gini. Kalau e-sport gaming macam CS Go valorant gua nggak enggak kelihatan itu untuk jadi problem buat GPU ini tentunya harus kita tes. Kayaknya GPU ini akan punya keterbatasan dari sisi content Creation nah kalau kita lihat spesifikasi begini untuk GPU tahun 2022 kalau ada Gamer yang mampu beli GPU dengan harga tinggi 9 – 10 juta keatas dan memang punya target pengguna 1440P pengen Ray Tracing yang menarik dan nyaman gitu FPS-nya mungkin akan ngomel-ngomel dan nggak suka lihat 6500 XT karena mereka nggak akan bisa lihat GPU ini buat apa. Tapi itu missing the point karena 6500XT ini jelas dibuat dan di didesain dengan segala macam kompromi nya tersebut untuk bisa jadi solusi atau alternatif dari kondisi buruk yang ada sekarang.

AMD sendiri kasih lihat performance ini bahwa GPU ini akan lebih kencang daripada GPU kelas RX 570 atau GTX 1650. Jadi kelihatannya bahwa 6500 XT akan diposisikan di sana tentunya dengan harapan harga yang dibayarkan user-nya masih terjangkau dan supply GPU nya sehat tidak di incar miner & Scalper. Mungkin GPU ini belum ditujukan untuk pengguna yang menginginkan GPU kelas 3060 atau RX 6600 tapi mungkin bisa jadi solusi upgrade pengguna dengan GPU lama seperti RX 550 560 atau seperti Pascal yang GTX 1050 atau 1050 Ti.

satu lagi gue berasumsi GPU yang nantinya rilis ini kelihatannya modelnya custom dari partner semua, bisa jadi kita nggak akan menjumpai model referensi. Semoga pembahasan spesifikasi ini menarik dan berguna bagi rekan-rekan sekalian.